Health & Beauty Info (+Giveaway Entry): Sarang Walet ~ Cruisin with DocCii n Kakak

Hi semuanya ^^ Lagi bete banget dirumah nih... hope you guys don't feel the same way. Apa karena cuaca ya suasana hati ikut jadi gak enak? Ah, whatever...

Hari ini DocCii mau membahas tentang the famous Sarang Walet beserta segala manfaat nya bagi kesehatan dan kecantikan. Post ini tidak hanya untuk berbagi informasi, juga sebagai entry untuk ikutan giveaway Cici Lulu ^^

Sarang walet ~ siapa sih yang gak pernah dengar tentang si sarang walet ini? Kayaknya kalau setiap orang ditanya, hampir gak ada yang gak tahu tentang sarang wallet. Dan kalau ditanya first impression tentang sarang walet, 99.9% orang yang ditanya bisa dipastikan akan menjawab dengan satu jawaban yang sama: MAHAL! :D

Dulu pernah Papa nya DocCii sakit karena keseringan ngerokok. Berobat dan kebetulan dokter nya lumayan freak sama pengobatan herbal dan menyarankan Papa untuk therapy sarang walet selama beberapa minggu. Satu dosis sarang walet yang dikasih sama Om Dokter waktu itu dihargai sebesar SGD 150. Lumayan mahal, kan? Sedangkan Papa harus minum 3 dosis per minggu selama hampir 8 minggu. Satu dosis cuma secangkir kecil sarang walet yang sudah diseduh yang harus Papa habiskan dalam satu tenggak.

"Papa ganti minum iler aku aja mau gak? Minum iler burung aja kok mahal..." -Protes si Otong waktu diledekin sama Mumsky kalau jatah beli mainan dia harus di potong untuk Papa therapy biar lekas sembuh-

Memang betul sih logika nya si Otong, sarang walet yang memang terbuat dari air liur burung walet itu kok bisa mahal bener ya?

Okeh... akan DocCii coba ceritakan mengapa si iler burung ini mahal nya bisa ampun-ampunan.

Collacalia Fuciphaga lagi nesting
credit: here

Burung walet memiliki nama latin Collacalia. Ada 3 jenis burung walet yang dapat menghasilkan sarang walet bernilai tinggi, yaitu:

Collacalia Fuciphaga
Collacalia Maxima (Walet Sarang Hitam)
Collacalia Esculenta (Walet Sapi)

Nah, diantara 3 jenis burung walet itu konon burung walet dengan nama Collacalia Fuciphaga lah yang nilainya paling tinggi. Mengapa demikian? Karena sarang walet yang dihasilkan oleh si little Fuciphaga merupakan white nest yang bersih, sedangkan si Maxima rupanya sedikit jorok karena menghasilkan sarang walet hitam yang harus dibersihkan dari bulu dan kotoran sebelum bisa diolah.

Sarang walet yang dihasilkan oleh para Collacalia bersaudara itu sendiri memang membutuhkan proses yang agak ribet sebelum akhirnya bisa menjadi sebuah 'sarang'. Kalau secara alami, burung walet akan mengumpulkan dahan dan ranting yang akan menempel setelah mereka teteskan air liur di tumpukan itu. Air liur burung walet yang terkena udara akan mengeras seketika dan akhirnya terbentuk sarang yang aman untuk burung walet betina bertelur disana. Kalau diternakkan, konon katanya jerami atau sekam digunakan sebagai pengganti dahan atau ranting sebagai media pembuatan sarang.

Contoh Rumah Sarang Walet
credit: here

Ngomongin ternak atau budidaya walet, dari segi itu aja udah bisa dilihat kenapa si walet ini harganya MarCe alias Mahal Cekaliiiih. Nih ya, menurut dari sumber yang DocCii tanya, budidaya walet gak bisa sembarangan. Setidaknya ada beberapa syarat yang harus dipenuhi supaya si walet bisa menghasilkan sarang walet yang manfaat nya total bagi manusia. Diantaranya:

Lokasi kandang walet harus berada di dataran rendah, gak boleh lebih dari 1000 meter diatas permukaan laut
Kandang atau rumah yang dijadikan tempat nesting harus memiliki suhu yang ideal bagi walet, yaitu kurang lebih sama dengan suhu didalam gua tempat habitat asli walet
Daerah kandang atau rumah walet harus jauh dari ancaman binatang yang menjadi predator walet
Gak boleh ada pohon tinggi di sekitar kandang atau rumah walet
Didalam kandang atau rumah walet harus terdapat Roving Room, dimana si walet bisa rekreasi muter-muter disana biar gak stress
dan lain-lain (DocCii lupa)

See? Lungmayan ribet bener kan? I mean, untuk prepare semua itu aja buat si walet costs a lot of capitals (BACA: duit) jadi wajarlah kalau dijual mahal, karena dimana-mana juga kagak ada orang jualan pengen rugi. Biar kata seribu dua ribu perak sih kudu untung, pamali kalau rugi *jadi ngelantur :p*

Selain dari budidaya nya yang ribet, manfaat si sarang walet yang dihasilkan oleh para burung walet itu juga bikin si sarang walet ini harganya muahaaaaaaal.

Beberapa manfaat sarang walet menurut sumber yang DocCii baca:

Membangun kembali sel yang rusak
Menyembuhkan sakit setelah operasi
Memperlancar aliran darah dengan kolagen
Membangun ketahanan tubuh
Membangun kekuatan tulang
Meningkatkan daya pencernaan usus
Media penyembuh penyakit stroke dan kanker
Mengurangi resiko penyakit AIDS

Sarang walet siap konsumsi, bisa mengurangi resiko AIDS!
credit: here

Oh my Gosh! Bahkan AIDS pun bisa ditangani dengan sarang walet ini? WOW! Well, memang tidak menyembuhkan karena belum ditemukan obat penyembuh penyakit AIDS hingga hari ini, tapi dengan mengurangi resiko nya pun sudah cukup untuk memberi harapan hidup lebih panjang bagi penderita AIDS. Hebat bener deh.

Sumber lain yang DocCii baca juga menyebutkan bahwa si sarang walet ini juga memiliki fungsi sebagai penyembuh berbagai penyakit paru-paru. Wah, mungkin kenapa waktu itu si Om Dokter menyarankan Papa therapy sarang burung walet untuk menghilangkan slam yang ada di paru-paru akibat keseringan merokok. Kalau diingat-ingat, memang cepat sih proses nya. Di minggu ke tiga Papa udah membaik banget dan sejak therapy terakhir sampai sekarang belum ada keluhan apa-apa lagi *Clapping Hands*

Semua khasiat sarang walet itu tidak lepas dari peranan 65-85% kandungan protein yang terdapat pada sarang walet. Seperti yang kita ketahui, protein merupakan komponen fungsional dan struktural utama dari semua sel yang berada di tubuh kita. Kalau ada teman atau pasien sakit, DocCii biasa nyuruh teman atau pasien itu untuk makan tempe atau tahu karena kadar protein nya yang tinggi. Dengan mengkonsumsi protein, sel tubuh yang rusak akan cepat di regenerasi dengan sel tubuh baru sehingga akan sangat-sangat mempercepat proses penyembuhan.

Baiklah... mulai sekarang akan DocCii sarankan pasien yang sakit untuk minum sarang walet aja biar cepet sembuh. Makan tempe aja cepet sembuh dari sakit, gimana minum sarang walet ya? Apa DocCii ganti profesi jualan sarang walet aja?

Nah, untuk yang berhubungan dengan beauty... wah, ini sih udah gak usah diragukan lagi. Konon juga nih, si sarang walet mengandung kolagen yang manfaatnya super yahud untuk menjaga kekenyalan dan kelembaban kulit. Apalagi yang udah diatas 25 tahun. Untuk mencegah keriput dini, kayaknya penting juga minum walet. Dijamin awet muda deh yang mengkonsumsi sarang walet, karena kekenyalan kulit akan selalu terjaga dan akan selalu catch up dengan kolagen yang mulai berkurang dari dalam tubuh seiring dengan bertambahnya usia.

Selain itu, si protein yang banyak banget terdapat di dalam sarang walet otomatis akan sangat membantu dalam menghilangkan bekas luka atau scar yang disebabkan oleh apapun. Regenerasi sel, remember? Dengan banyaknya asupan protein yang masuk (tapi tetap terukur ya) maka sel didalam tubuh, termasuk sel kulit, akan bekerja lebih cepat dalam get rid of the old cell dan menggantinya dengan yang baru. Luka bekas jerawat aja mah lewat ;)

Lalu ~ gimana nih? Mulai tertarik untuk konsumsi sarang walet juga? DocCii kayaknya mau nelepon si Om Dokter supaya dia ngasih tau Mumsky kalau DocCii juga butuh therapy sarang walet. Mana tau nanti 8 minggu kulit DocCii udah bisa jadi arena ice skating nyamuk dan lalat alias liciiiiiin. Hehehehe.

Sekaraaaaaang... karena DocCii memasukkan post ini sebagai entry untuk giveaway Cici Lulu, maka DocCii akan menjawab beberapa pertanyaan yang Cici Lulu ajukan sebagai syarat ikutan giveaway nya ^^

Jadi, Cici Lulu mengadakan giveaway untuk merayakan hari ulang tahun nya (yang keberapa Ci? Hehehe) yang jatuh pada hari Halloween nanti. Sebagai bentuk syukuran ulang tahun, Cici Lulu mengadakan giveaway dimana kita boleh memilih satu dari 3 pilihan hadiah yang disediakan Cici Lulu. Salah satu nya adalah si Teddy Bear imut ini dan satu kemasan sarang walet yang harganya mencapai IDR 800.000 - 1.000.000 / kemasan. Weleh weleh...

Cici Lulu mengajukan 3 pertanyaan yang harus dijawab. DocCii jawab dulu yaaaa pertanyaan dari Cici Lulu ^^

a. Sejak kapan follow blog Cici Lulu?

Sejak pertama kali DocCii sama Kakak bikin blog ini berdua! Pertama sih gara-gara giveaway pertama Cici Lulu, terus jadi hooked up. Kakak obsessed sama baju penganten nya Cici Lulu (tapi mundur teratur waktu mau dimintain nomor telepon designer nya dan ditanya Mumsky "Emang kapan mau kawin kamu?") dan DocCii seneng banget baca skin care ritual Cici Lulu yang bikin kulit Cici Lulu muluuuuush. Salah satu nya minum sarang walet lho ternyata ;)

b. Kenapa pilih hadiah ini?

DocCii mau sarang walet nya! Mau membuktikan sendiri kehebatan si sarang walet, dan mungkin kalau dapat starter gratis dari Cici Lulu, biaya yang harus nya untuk DocCii therapy sarang walet sama Om Dokter bisa dialokasikan untuk beli MAC holiday collections *huhuhuhu... pengen bangeeet*

Untuk Teddy Bear nya, DocCii mau hibahkan sama Kakak. Dia koleksi boneka banyak bener soalnya.

c. Apa yang diketahui tentang sarang walet?

Cici Lulu silahkan baca tulisan DocCii dari atas... itulah semua yang DocCii bisa simpulkan dari hasil tanya-tanya dan baca-baca tentang sarang walet. Semoga berkenan ^^

Bagi teman-teman yang tertarik ikutan giveaway dari Cici Lulu ini, silahkan lho langsung menuju blog nya ^^ Gak cuma skincare routine, dijamin kalian juga akan hooked up sama blog Cici Lulu karena keahlian beliau yang super dalam make over suatu benda. Canggih total!!

Oh iya, blog nya Cici Lulu bisa ditemukan disini.

Satu lagi sebelum lupa... DocCii sama Kakak mau mengucapkan kepada Cici Lulu: